Ketika tiada daya dan upaya menghampiri usaha qita,
tengoklah kebelakang. . .
Lihatlah tetesan darah ibumu mengucur deras sepanjang jalan petualanganmu,lihatlah air mata ibumu deras membasahi jalanmu,lihatlah keringat ayahmu yang tiada henti untuk terus menetes,.
lihatlah air matamu,darahmu,keringatmu sendiri di jalan ituApa kamu akan berhenti sampai disini,?Apa kamu hanya akan berjalan santai membiarkan...
Senin, 29 November 2010

Langganan:
Postingan (Atom)